Bahwa pada hari Kamis tanggal 04 Mei 2017 sekitar pukul 09.00 Wita s/d 16.00 Wita bertempat di INNA BALI HOTEL Jalan Vetran No.03 Denpasar telah berlangsung  kegiatan pengarahan dan Sosialisasi mekanisme  Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) Kejaksaan Tinggi Bali. Sosialiasi tersebut  dihadiri oleh Kajati Bali, Dr. Jaya Kesuma, SH., MH, di dampingi oleh Wakajati Bali Ida Bagus Wismantanu, SH. MH., Asisten Intelijen Kejati Bali, Eri Satriana, SH., MH selaku ketua TP4D, Asisten Perdata dan Tatausaha Negara Gembong Priyatno, SH.,MH., dan Asisten Pengawasan Putu Indriati, SH., para Koordinator Kejaksaan Tinggi Bali, Kacabjari Klungkung, para kasi Intel Kejati Bali,   serta Para Kasi Intel dan Kasi Datun se wilayah hukum Kejaksaan Tinggi Bali. Kegiatan sosialisasi TP4D dibuka oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Bali dilanjutkan dengan paparan dari Asisten pengawasan yang di pandu oleh Moderator R. Bagus Wicaksono, SH.MH,  dengan materi terkait tugas jaksa sebagai tim saber pungli, dan mekanisme komunikasi yang harus selalu dijalin antara tim saber pungli provinsi maupun tim saber pungli yang dibentuk di daerah, sehingga memperoleh hasil yang optimal dalam melaksanakan tugas-tugas sebagi tim saber pungli. Paparan selanjutnya di sampaikan oleh Asisten Perdata dan Tatausaha Negara Kejaksaan Tinggi Bali, dimana bliau memberi arahan mengenai fungsi jaksa dalam penangaan perkara datun dan sinergi yang harus dilakukan dalam memaksimalkan tim TP4D sehingga tujuan terbentuknya TP4D tersebut tercapai.

 

Sesi selanjutnya paparan oleh ketua TP4D dengan materi Latar belakang pembentukan TP4D yang dilatarbelangi oleh stigma negatif oleh kepala daerah yang takut adanya kriminalisasi yang dilakukan oleh penegak hukum yang menyebabkan kurangnya serapan anggaran pembangunan yang terjadi di daerah. Sehingga untuk mendorong program Nawacita yang dicanangkan oleh Presiden RI Joko Widodo, dimana nawacita dijadikan pedoman dalam penyelenggaraan Pemerintah dan Pembangunan yang hendaknya dapat menghadirkan kembali Negara untuk melindungi dan membangun Indonesia mulai dari Pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan Desa. Dengan tujuan untuk terwujudnya pembangunan yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi bangsa, terserapnya anggaran pembangunan secara optimal dan terselaksananya penegakan hukum yang efektif dengan mengutamakan upaya pencegahan. Maka ketua TP4D menyerukan untuk menyamakan persepsi dan meningkatkan komunikasi tim TP4D itu sendiri sehingga apa yang dijadikan visi misi dari program TP4D tersebut dapat terlaksana dengan baik dan mendapatkan hasil secara maksimal.  Diakhir kegiatan tersebut Wakajati Bali menutup acara dan sekaligus menekankan agar betul-betul mencermati dan melaksanakan apa yang sudah dijadikan dasar dalam melaksanakan tugas oleh setiap jaksa baik sebagai tim saber pungli maupun tim TP4D yang sudah dipahami bersama sehingga kita selalu menjaga marwah institusi Kejaksaan itu sendiri. (jr)